Pemilu 2014 masih lama tetapi atmosfirnya sudah terasa saat ini, partai mulai berlomba - lomba menaikkan citranya kepada calon pemilih. nama calon legislator sudah lengkap di KPU, dan para caleg mulai repot dengan agenda mereka masing- masing, ada yang pasang spanduk sana-sini, ada yang sumbang sana-sini, ada juga yang sibuk mencoba membersihkan rekam jejaknya selama 5tahun terakhir karena akan mencaklonkan diri kembali tentu dengan harapan akan terpilih kembali.
Pemilu memang menjadi sesuatu yang menjadi hajatan besar buat bangsa ini , walau hasilnya selalu menghasilkan wakil-wakil yang selalu kerjanya mengecewakan rakyat, tetapi pesta demokrasi ini harus tetap di jalankan demi berlangsungnya negara ini. ada beberapa partai baru yang menjadi pesrta pemilu kali ini, kehadiran mereka memberi warna baru dan penyegaran walau isinya ya orangnya itu-itu juga toh...
Media masa atau pers yang menjadi pilar terakhir dari demokrasi diharapkan bekerja secara profesional, yang menjadi polemik adalah hampir semua media massa nasional mempunyai patron politik sesuai dengan siapa pemilik media massa tersebut, seperti media grup yang tentu saja dimiliki oleh Surya Paloh dan ada partai NASDEM yang menjadi kendaraan politiknya, MNC grup yang dimiliki taipan Hary Tanoe yang telah mendeklarasikan menjadi cawapres melalui partai HANURA, yang ketiga tentu saja VIVA grup, Viva grup adalah perusahaan media milik keluarga bakrie, yang menjadi ketua umum partai Golkar. fenomena ini akan memunculkan perang media di kampanye 2014.
Karena itulah di butuhkan media independent untuk menjadi forum rakyat pemilih yang selalu menjadi obyek politik para politikus yang hanya memikirkan perut mereka saja, blog politik santun ini mencoba memberi opini yang yang memihak masyarakat pemilih, memang blog ini cuma sekelumit pemikiran dari penulis, tetapi semoga ada manfaatnya.
trims
Pemilu memang menjadi sesuatu yang menjadi hajatan besar buat bangsa ini , walau hasilnya selalu menghasilkan wakil-wakil yang selalu kerjanya mengecewakan rakyat, tetapi pesta demokrasi ini harus tetap di jalankan demi berlangsungnya negara ini. ada beberapa partai baru yang menjadi pesrta pemilu kali ini, kehadiran mereka memberi warna baru dan penyegaran walau isinya ya orangnya itu-itu juga toh...
Media masa atau pers yang menjadi pilar terakhir dari demokrasi diharapkan bekerja secara profesional, yang menjadi polemik adalah hampir semua media massa nasional mempunyai patron politik sesuai dengan siapa pemilik media massa tersebut, seperti media grup yang tentu saja dimiliki oleh Surya Paloh dan ada partai NASDEM yang menjadi kendaraan politiknya, MNC grup yang dimiliki taipan Hary Tanoe yang telah mendeklarasikan menjadi cawapres melalui partai HANURA, yang ketiga tentu saja VIVA grup, Viva grup adalah perusahaan media milik keluarga bakrie, yang menjadi ketua umum partai Golkar. fenomena ini akan memunculkan perang media di kampanye 2014.
Karena itulah di butuhkan media independent untuk menjadi forum rakyat pemilih yang selalu menjadi obyek politik para politikus yang hanya memikirkan perut mereka saja, blog politik santun ini mencoba memberi opini yang yang memihak masyarakat pemilih, memang blog ini cuma sekelumit pemikiran dari penulis, tetapi semoga ada manfaatnya.
trims
No comments:
Post a Comment